cara membuat batik mega mendung
Telp: 0260-411478. 412878, Fax : 0260-411239, E-mail : majalahinovasittg@ : www.b2pttg.lipi.go.id 4 f DARI REDAKSI "LIPI Harus Tampil Lebih Besar, Signifikan dan Nyata!" R abu tanggal 1 Mei 2013 merupakan hari yang istimewa bagi civitas Balai Besar Pengembangan Teknologi Tepat Guna (B2PTTG) LIPI Subang.
Pembuatbatik Mega Mendung jangan dalam kondisi marah dan yang memakai motif Mega Mendung sejatinya harus bisa mendinginkan suasana," ujar Katura. Dari arti dan filosofi itu, Katura sendiri mengaku masih takut dan khawatir saat membuat maupun mengenakan batik bermotif mega mendung. "Posisi gambar Mega Mendung sendiri harus horisontal atau mendatar. Bukan vertikal atau berdiri.
free brush batik photoshop How to Do silk painting or batik Jill Kennedy is the famous UK author of several books Brush batik desain batik desain batik mega mendung paint brush barbed wire brush grass brush art nouveau photoshop brush desain batik kalimantan free brush batik photoshop Cs3 javanese free is web chrissys show
Maknabatik mega mendung buat para pembuat terletak pada pemberian warna mega yang harus 7 lapis biru. Cara menggambar batik mega mendung adalah sebagai berikut. Begitu melihat motif awan pada sebuah kain batik bisa dipastikan bahwa kain batik tersebut menggunakan motif Mega Mendung. Seni Batik Mega Mendung Cirebon dan Pengaruhnya Terhadap Seni
Adonanyang telah tercampur itu kemudian digulung secara perlahan-lahan agar. . .
Künstliche Befruchtung Für Singles In Holland. Pernahkah Anda melihat detail dari batik mega mendung? Yaps, batik khas Cirebon ini memiliki motif yang unik. Batik mega mendung merupakan salah satu jenis batik yang motifnya menggambarkan sebuah awan mendung di langit mega yang berwarna cerah. Jenis motif batik yang satu ini merupakan salah satu batik yang terkenal hingga mancanegara. Jadi tidak heran jika Anda menjumpai motif batik mega mendung dalam berbagai kegiatan fashion yang diselenggarakan di luar negeri. Batik khas Cirebon ini memiliki kisaran harga yang beragam. Hal ini didasari berbagai faktor, misalnya saja ukuran, jenis kain batik, dan lain sebagainya. Sebagai contohnya, untuk kain batik mega mendung dengan kualitas premium berada di kisaran harga 1,8 jutaan hingga 5 jutaan. Cara mudah menggambar awan pada batik mega mendung, Sumber Jadi wajar saja jika batik yang satu ini memiliki kesan yang mewah dan elegan. Namun apakah Anda pernah berpikir bagaimana cara menggambar motif awan tersebut? Ternyata menggambarkan motif awan ini bukanlah hal yang sulit. Asalkan dipelajari secara konsisten dan terus belajar hingga handal. Bagi Anda pemula yang tertarik untuk menggambar motif mega mendung, bisa mulai belajar dari sekarang. Anda bisa mulai belajar menggunakan selembar kertas sebelum menggunakan kain batik. Sebelum mulai belajar menggambar, Anda bisa mempersiapkan alat-alatnya terlebih dahulu. Diantaranya meliputi berikut ini Pensil Penghapus Penggaris Spidol hitam kecil Spidol hitam besar Selembar kertas Pensil warna Batik mega mendung terkenal dengan motifnya yang menyerupai awan. Namun sebenarnya bagaimana cara menggambarnya? Apakah sesulit yang dibayangkan? Untuk pemula yang belum terbiasa, tentu saja akan merasa sulit. Namun jika banyak berlatih dan sudah terbiasa, maka menggambar awan tersebut akan terasa mudah. Jadi bagi Anda seorang pemula yang ingin belajar menggambar awan batik mega mendung tidak perlu khawatir. Ada beberapa cara yang bisa Anda ikuti, tentu saja cara tersebut mudah untuk dipelajari. Berikut langkah-langkah yang perlu Anda ikuti untuk belajar menggambar motif awan mega mendung. 1. Buat Garis Pinggir Sebagai pemula, tentu saja membutuhkan waktu dan sesi latihan yang panjang untuk bisa menggambar awan di batik mega mendung ini. Jadi supaya Anda terbiasa menggambar awan tersebut, Anda bisa mengaplikasikannya terlebih dahulu pada selembar kertas. Cara mudah dalam menggambar awan yang pertama adalah membuat garis pinggir di kertas. Garis pinggir ini digunakan sebagai garis bantu. Anda akan lebih mudah belajar menggambar dengan bantuan dari garis pinggir tersebut. Buatlah garis pinggir menggunakan bantuan penggaris, supaya garisnya lurus dan tidak melenceng. Membuat garis pinggir, Sumber Youtube Draw Easy Draw 2. Buat Bentuk Belah Ketupat Buatlah gambar yang berbentuk belah ketupat. Mulailah menggambar dari tengah-tengah kertas, kemudian dilanjutkan ke sisi atas dan seterusnya. Gambar dari belah ketupat tersebut berguna untuk membantu mempermudah membuat bentuk awan dalam batik mega mendung. Pastikan bahwa Anda menggunakan pensil untuk menggambarnya. Jadi jika ada yang salah, Anda bisa langsung menghapusnya terlebih dahulu. Wajar bagi seorang pemula yang sedang belajar membuat kesalahan saat menggambar awan ini. Meskipun demikian, Anda akan mulai terbiasa dan terasa mudah dalam pengaplikasiannya. Membuat gambar berbentuk belah ketupat, Sumber Youtube Draw Easy Draw 3. Pertebal Garis Pinggir Jika Anda sudah selesai menggambar objek berbentuk belah ketupat, saatnya untuk mempertebal garis pinggir. Tadi Anda telah menggambar garis pinggir menggunakan pensil, sekarang saatnya mempertebal garis tersebut menggunakan spidol. Tetap gunakan penggaris untuk menebalkan garisnya ya. Hal ini bertujuan agar garis pinggir tetap rapi dan lurus, tidak belok-belok. Lakukanlah dengan cara perlahan, tidak perlu terburu-buru. Jika terburu-buru, dapat memungkinkan garis yang Anda pertebal melenceng. Jadi lebih baik dilakukan perlahan dan tetap fokus. Pertebal garis pinggir dengan spidol, Sumber Youtube Draw Easy Draw 4. Buat Lengkungan di Objek Belah Ketupat Langkah selanjutnya dalam menggambar awan untuk batik mega mendung adalah membuat lengkungan. Seperti yang telah disampaikan sebelumnya, objek belah ketupat ini berfungsi untuk membantu dan mempermudah proses menggambar awan. Jika Anda masih ragu, Anda bisa menggambarnya menggunakan pensil terlebih dahulu. Jadi jika ada sesuatu yang keliru, bisa dihapus menggunakan penghapus. Baru setelah itu, Anda bisa menebalkannya menggunakan spidol. Membuat lengkungan di dalam objek belah ketupat, Sumber Youtube Draw Easy Draw 5. Menghapus Garis Bantu Setelah semua objek belah ketupat digambari lengkungan awan, Anda bisa menghapus garis bantunya. Tentu saja Anda perlu menebalkannya terlebih dahulu sebelum menghapus garis bantu yang berbentuk belah ketupat tadi. Hapuslah garis bantu tersebut secara perlahan dengan menggunakan penghapus. Menghapus garis bantu, Sumber Youtube Draw Easy Draw 6. Memberikan Isian Awan Langkah selanjutnya adalah memberikan isian warna pada awan mega mendung. Anda bisa menggunakan spidol besar berwarna hitam untuk mengisi bagian tersebut. Alhasil gambar awan akan memberikan kesan tebal karena diisi warna hitam oleh spidol. Mengisi awan mega mendung dengan spidol besar, Sumber Youtube Draw Easy Draw 7. Warnai dengan Pensil Warna Setelah diberikan isian menggunakan spidol besar berwarna hitam, langkah selanjutnya adalah membubuhkan warna. Anda bisa menggunakan pensil warna untuk mengaplikasikannya. Warnailah awan dengan menggunakan teknik gradasi. Dengan begitu, warna dari awan mega mendung akan lebih menonjol. Berikan gradasi warna, Sumber Youtube Draw Easy Draw 8. Awan Mega Mendung Sudah Jadi Pada saat membuat gradasi, pilihlah warna yang lebih tua terlebih dahulu. Kemudian barulah mengerucut ke warna yang lebih muda dan seterusnya. Setelah pewarnaan selesai, maka awan pada batik mega mendung sudah jadi. Anda bisa berlatih terus-menerus menggunakan kertas terlebih dahulu. Jika sudah mulai terbiasa, maka Anda bisa mengaplikasikannya langsung ke kain untuk membatik. Intinya, jangan terburu-buru dalam membuat sebuah seni. Untuk menghasilkan karya yang bagus diperlukan fokus dan konsisten. Dengan begitu, proses belajar akan jauh lebih mudah dan menyenangkan. Hasil jadi awan di batik mega mendung, Sumber Youtube Draw Easy Draw Itulah tadi cara menggambar awan pada batik mega mendung. Bagaimana, mudah bukan menggambarnya? Anda bisa mengikuti langkah di atas untuk mulai belajar menggambar awan. Untuk Anda yang tertarik mengenai dunia batik, bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya di mengenal produk Hassa. Semoga informasi yang telah kami sampaikan kepada Anda bermanfaat. Terima kasih telah menyimak artikel kali ini sampai selesai. Sampai jumpa di artikel berikutnya ya!
Salah satu motif batik Indonesia yang sangat dikenal adalah batik mega mendung dari unik yang terdapat pada motif batik ini menjadikan batik mega mendung sangat terkenal di Indonesia bahkan mancanegara, mega mendung terdiri dari kata Mega yang berarti langit atau awan, serta Mendung atau langit yang meredup biasanya ada di saat akan turun yang ada di batik mega mendung tersebut sesuai dengan tujuh lapisan yang ada di batik dengan motif ini memiliki desain yang simple dan warna kalem sehingga sangat seimbang dengan motif utamanya yaitu, ini adalah penjelasan seputar sejarah dan filosofi dari batik mega mendung. Yuk disimak!Baca Juga 8 Inspirasi Model Baju Batik yang Cantik dan Elegan, Ada Tunik, Dress, hingga OuterSejarah Batik Mega MendungFoto Motif Batik Mega Mendung munculnya motif mega dari kedatangan orang-orang Tionghoa ke wilayah ini tidak mengherankan karena pelabuhan Muara Jati di Cirebon merupakan tempat persinggahan para pendatang dari dalam dan luar jelas dalam sejarah, bahwa Sunan Gunung Jati yang menyebarkan agama Islam di wilayah Cirebon pada abad ke-16, menikahi Putri Ong Tien dari benda seni yang dibawa dari Cina seperti keramik, piring dan kain berhiaskan bentuk paham Taoisme, bentuk awan melambangkan dunia awan merupakan gambaran dunia luas, bebas dan mempunyai makna transidental Ketuhanan.Konsep mengenai awan juga berpengaruh di dunia kesenirupaan Islam pada abad ke-16, yang digunakan kaum Sufi untuk ungkapan dunia yang besar atau alam Sunan Gunung Jati dengan Putri Ong Tien menjadi pintu gerbang masuknya budaya dan tradisi Cina ke keraton pembatik keraton menuangkan budaya dan tradisi Cina ke dalam motif batik yang mereka buat, tetapi dengan sentuhan khas Cirebon, jadi ada perbedaan antara motif mega mendung dari Cina dan yang dari pada motif mega mendung Cina, ciri-ciri garis awannya berupa bulatan atau lingkaran, sedangkan yang dari Cirebon, garis awan, lancip dan segitiga."Pernik-pernk Cina yang dibawa Putri Ong Tien sebagai persembahan kepada Sunan Gunung Jati menjadi inspirasi seniman, termasuk pebatik," ungkap Made Casta, seorang perupa, dilansir dari laman Disbudparpora Kabupaten Juga 11 Ragam Motif Batik Solo dan Maknanya, Ada Batik Parang, Kawung, Sidomukti, dan LainnyaFilosofi Batik Mega MendungFoto Batik Mega Mendung, Cirebon batik mega mendung memiliki banyak arti. Berikut ini ulasan mengenai filosofi kain batik motif mega mendung asal Memiliki Arti yang MenenangkanMotif batik Mega Mendung memiliki arti yang unik bagi setiap merupakan frase dari Awan yang megah dan besar sehingga penggunanya bisa terlihat untuk Mendung sendiri memiliki arti tenang dan tersebut banyak dipercaya oleh masyarakat Cirebon bahwa pengguna batik mega mendung akan terlihat megah, berwibawa namun tetap teduh dan Menahan AmarahMakna dari batik mega mendung lainnya adalah bahwasannya setiap manusia harus dapat menahan amarah pada dirinya pada saat dalam kondisi terpuruk, sedih dan bersikap bijaksana dalam kondisi apapun, layaknya awan yang mendung dan menyejukkan dengan arti namanya yaitu Mega yang berarti Awan, dan Mendung berarti cuaca yang sejuk/ yang ada dalam batik mega mendung ini juga menggambarkan sebuah kesan maskulin, lugas, dinamis, dan Juga Batik Yogyakarta Filosofi dan Rekomendasi Grosir Batik Terpopuler3. Konsep Langit yang BebasKonsep awan di batik mega mendung sendiri memiliki makna kebebasan yang tanpa terwujud dalam jarak antar awan yang berjauhan di dalam setiap motif itu, warna biru juga disebut-sebut melambangkan warna langit yang luas, bersahabat dan ini juga melambangkan pembawa hujan yang dinanti-nantikan sebagai pembawa kesuburan dan pemberi biru yang digunakan mulai dari warna biru muda sampai dengan warna biru muda menggambarkan makin cerahnya kehidupan dan biru tua menggambarkan awan gelap yang mengandung air hujan dan memberi Selalu Memiliki 9 Komposisi WarnaWarna dari batik mega mendung juga memiliki ciri khas yang selalu dipakai dari dulu hingga sekarang sebagai pakem atau patron tersebut memiliki dua dasar warna yang selalu menjadi pondasi utama, yakni merah dan warna batik mega mendung selalu di gradasikan dengan tujuh warna tambahan seperti kuning, hijau, hitam, putih, coklat, oranye, dan dalam perkembangannya warna batik Mega Mendung pun kian berubah dan menyesuaikan dengan Juga 11 Makanan Khas Cirebon yang Nikmat dan Tempat Terbaik untuk Menyantapnya, Mau Coba?Proses Produksi Batik Motif Mega MendungFoto Batik Mega Mendung produksinya yang dahulu dikerjakan secara batik tulis dan batik cap, dengan pertimbangan ekonomis, akhirnya diproduksi secara besar-besaran dengan cara disablon printing di kain bermotif mega mendung yang dihasilkan dengan proses seperti ini sebenarnya tidak bisa disebut dengan motif mega mendung pun yang dulunya hanya dikenal dalam wujud kain batik, sekarang bisa ditemui dalam berbagai macam bentuk yang berupa hiasan dinding lukisan kaca, produk-produk interior seperti ukiran kayu maupun produk-produk peralatan rumah tangga seperti sarung bantal, sprei, taplak meja dan Juga Filosofi Batik Dayak Khas Kalimantan dan 5+ Motif TerpopulernyaItu dia Moms filosofi serta sejarah dari batik kebanggaan masyarakat Cirebon yaitu batik mega perkembangannya, batik mega mendung khas Cirebon mengalami sejumlah perubahan sesuai dengan kebutuhan motif mega mendung yang dikombinasi dengan motif bunga, hewan atau motif lain.
Tak hanya buat pemakainya, makna batik mega mendung juga erat kaitannya dengan si pembuat. Dari proses membatik, pemberian warna sampai selesai. Mega Mendung merupakan pola yang sangat terkenal dari daerah Cirebon. Sesuai dengan namanya, batik ini berbentuk mega awan yang mendung warnanya meredup. Bentuknya yang khas membuat motif ini sangat mudah dikenali. Pada awalnya, motif ini hanya mengombinasikan warna biru dan merah. Biru untuk warna gradasi pada awannya. Sedangkan merah menjadi wana background atau dasarnya. Sekarang makin berkembang, ada banyak perpaduan warna dasar dan awan. Terlihat makin modern dan banyak yang suka. Bisa dipakai oleh semua kalangan dari semua umur, tinggal disesuaikan dengan warnanya saja. Sejarah batik mega mendung Motif sederhana via instagram batikdomestik Dari beberapa literatur disebutkan bahwa pola ini dibuat pertama kali oleh Pangeran Losari. Pangeran Losari ini adalah cicit dari Sunan Gunung Jati. Kala itu, sang pangeran terinspirasi dari motif-motif awan yang ada di keramik dan benda seni dari China lainnya. Dalam catatan sejarah, disebutkan bahwa Sunan Gunung Jati yang pada abad ke-16 menyebarkan agama islam di daerah Cirebon menikahi seorang Ratu dari China bernama Ong Tien. Ada perbedaan mendasar antara pola yang tergambar di keramik China dan pola yang berkembang sekarang. Perbedaan tersebut terlihat pada pemilihan warna. Pola yang ada di keramik biasanya hanya terdiri dari satu warna. Sementara pada pola sekarang merupakan gradasi dari 7 warna. 4 Makna batik mega mendung buat pembuat dan pemakainya Di balik bentuknya yang manis, ada filosofi makna yang dalam. Makna ini tak hanya diharapkan bisa menempel pada pemakai, tetapi juga pembuatnya. Mau tahu apa saja? Colorful via instagram batikmoon Makna buat pemakai batik Buat pemakai batik, makna yang bisa diambil adalah menandakan kehidupan yang adem, tidak mudah marah, dan sabar. Ini dilambangkan dengan mega yang mendung. Awan yang ada di langit dan terlihat redup bisa membawa hawa adem di bumi. Inilah yang menandakan kesabaran dan tidak mudah marah di segala suasana. Filosofi buat pembuat Makna batik mega mendung buat para pembuat terletak pada pemberian warna mega yang harus 7 lapis biru. Warna 7 lapis ini didasarkan pada langit yang jumlahnya juga tujuh. Sementara maknanya buat kreator batik adalah kesabaran dan ketelatenan dalam menyelesaikan batik tersebut. Bagaimanapun, membuat gradasi warna 7 lapis bukanlah hal yang mudah. Akan tetapi, kreator harus telaten untuk mendapatkan hasil yang memuaskan. Orang yang berada dalam kondisi marah tidak bisa membuat batik ini. Mereka harus bisa mendinginkan suasana untuk diri sendiri dan orang lain. Filosofi bentuk awan yang horizontal Jika kamu mau mengamati, bentuk awan pada motif batik nusantara satu ini tidak vertikal. Tapi horizontal. Apa maknanya? Polanya dibuat dengan bentuk mendatar karena memiliki filosofi yang mendinginkan suasana untuk orang-orang yang berada di bawahnya. Layaknya langit mendung yang mendinginkan bumi. Mengandung makna mengayomi Mega menandakan awan yang luas. Sementara mendung adalah sebuah simbol bagi Keraton Cirebon yang wajib mengayomi, menaungi, dan melindungi rakyatnya. Dengan simbol ini, keraton diharapkan bisa membawa kedamaian dan kesejukan ke seluruh daerah di Cirebon. Baju batik mega mendung modern Setelah tahu makna yang begitu dalam dari guratan motif ini, apa yang ada di benakmu? Apakah kamu mau coba membuat baju batik dari motif ini? Kalau demikian, tenang saja. Batik ini sudah makin modern dengan tampilan yang selalu kece. Beberapa kali Bapak Ridwan Kamil Gubernur Jawa Barat juga terlihat mengenakan pakaian ini di acara-acara penting. Baju batik motif modern via instagram ridwankamil Aura yang dikeluarkan benar-benar menggambarkan makna batik mega mendung yang kuat. Kamu pun bisa mencobanya!
Ini Dia Macam Macam Motif Batik Mega Mendung Pada artikel ini akan menceritakan tentang motif batik mega mendung. Mega Mendung merupakan salah satu motif batik khas Cirebon yang paling dikenal oleh khalayak. Motif ini menggambarkan bentuk sekumpulan awan di langit. Konon menurut sejarah Cirebon, motif ini terbentuk ketika seseorang melihat bentuk awan pada genangan air setelah hujan dan cuaca saat itu sedang mendung. Mega Mendung merupakan motif batik Cirebon yang populer. Motif batik dengan pola-pola awan ini menyimpan mana dan filosofi yang mendalam. Pesan nilai kesabaran terselip di balik motif ini. Maestro Batik Cirebon, Katura, mengatakan proses membuat batik Mega Mendung butuh kesabaran. Dalam motif mega mendung harus terdapat tujuh gradasi warna yang menjadi pelapis. “Gradasinya tujuh dari biru tua sampai biru muda,” jelas Katura. Dia menjelaskan, Mega Mendung terdiri dari kata Mega yang berarti langit atau awan, serta Mendung atau langit yang meredup biasanya ada di saat akan turun hujan. Gradasi yang ada di motif Mega Mendung tersebut sesuai dengan tujuh lapisan yang ada di langit. Istilah mendung diartikan dalam kehidupan manusia sebagai sifat yang sabar, tidak mudah marah. “Jadi filosofi batik Mega Mendung sendiri yaitu jangan pernah mudah marah atau mudah panasan,” katanya. Dalam membatik motif Mega Mendung, senimannya juga disyaratkan untuk bersabar, tak mudah emosi dan telaten. Begitu juga pengguna batik Mega Mendung. Pengguna batik bermotif mega mendung juga diharapkan untuk menjadi sosok yang sabar. “Harus menunjukkan pribadinya sendiri yang baik. Pembuat batik Mega Mendung jangan dalam kondisi marah dan yang memakai motif Mega Mendung sejatinya harus bisa mendinginkan suasana,” ujar Katura. Dari arti dan filosofi itu, Katura sendiri mengaku masih takut dan khawatir saat membuat maupun mengenakan batik bermotif mega mendung. “Posisi gambar Mega Mendung sendiri harus horisontal atau mendatar. Bukan vertikal atau berdiri. Karena mendungnya awan mendinginkan suasana di bawahnya,” sambung Katura. Mega berarti awan dan mendung berarti redup itu juga maksudnya menaungi atau mengayomi. Mega itu menggambarkan awan yang luas dan Mendung itu simbol Keraton Cirebon yang berkewajiban mengayomi dan melindungi rakyatnya. Selalu membawa sejuk dan kedamaian. Motif mega mendung ini pada awalnya mempunyai unsur warna biru diselingi warna merah menggambarkan maskulinitas dan suasana dinamis, karena dalam proses pembuatannya ada campur tangan laki-laki. Para laki-laki anggota tarekatlah yang pada pertama merintis tradisi batik. Warna biru dan merah tua ini menggambarkan psikologi masyarakat pesisir yang lugas, terbuka dan egaliter. Selain itu, warna biru juga disebut-sebut melambangkan warna langit yang luas. Bersahabat dan tenang serta melambangkan pembawa hujan yang dinanti-nantikan sebagai pembawa kesuburan dan pemberi kehidupan. Warna biru yang digunakan mulai dari warna biru muda hingga warna biru tua. Biru muda menggambarkan makin cerahnya kehidupan dan biru tua menggambarkan awan gelap yang mengandung air hujan dan memberi kehidupan. Dalam perkembangannya, motif megamendung mengalami banyak perkembangan dan dimodifikasi sesuai permintaan pasar. Motif ini dikombinasi dengan motif hewan, bunga atau motif lainnya. Cara penggabungan motif seperti ini sudah dilakukan oleh para pembatik tradisional sejak dulu. Dan perkembangannya menjadi sangat pesat dengan adanya campur tangan dari para perancang busana. Selain motif, warna motif megamendung yang awalnya biru dan merah, sekarang berkembang menjadi berbagai macam warna. Terdapat motif megamendung yang berwarna kuning, hijau, coklat dan lain-lain. Itulah ulasan mengenai motif batik mega mendung. motif batik mega mendung ini juga dapat kombinasi kan menjadi model gamis batik kombinasi.
March 19, 2016 • Dita Nadya Ardiyani Apakah Anda merasa familiar dengan gambar di bawah ini? Sumber Motif batik yang dikenal dengan nama Mega Mendung ini berasal dari Cirebon. Sesuai dengan arti namanya, ciri khas motif ini adalah awan yang bergulung. Ternyata terdapat sejarah yang cukup menarik di balik munculnya batik bergradasi ini, lho. Dahulu kala, Keraton Cirebon dengan Sunan Gunung Jati-nya kedatangan seorang ratu bernama Ong Tien dari Tiongkok. Kedatangannya tersebut membawa barang-barang khas Tiongkok seperti keramik dan piring dengan pola menyerupai awan. Ketika mereka berdua menikah, terjadilah asimilasi budaya yang melahirkan motif Mega Mendung yang diaplikasikan pada batik. Sumber Awan pada Mega Mendung berbentuk lebih lancip pada setiap ujungnya, akan tetapi tidak kehilangan ciri khas gradasinya yang menyejukkan mata. Karena gradasi warna yang halus inilah proses pembuatan batik tulis Cirebon ini menjadi cukup lama. Jika Anda sudah tidak sabar, Anda juga bisa belajar untuk membuat motif Mega Mendung sendiri di rumah menggunakan kertas, pensil, dan krayon. 1. Buatlah outline awan dengan membuat garis melingkar lalu meruncing di ujungnya dan lanjutkan dengan garis bergelombang. Untuk mempermudah, coba bayangkan bentuk awan mendung yang sedang bergulung. Kira-kira hasilnya akan seperti ini. Sumber 2. Warnai dengan gradasi yang dimulai dari warna terang di luar dan semakin gelap di bagian dalam. Demi hasil yang semakin bagus, sering-seringlah berlatih mewarnai dengan teknik gradasi agar hasil pewarnaannya semakin halus. Sumber Bagaimana, apakah Anda tertarik untuk mencobanya? Klik di sini untuk melihat koleksi kain batik motif mega mendung di Engrasia ← Older Post Newer Post →
cara membuat batik mega mendung